Rasa letih dan peluh mengiringi langkahnya pada penghujung malam, amanah yang di embanya terasa cukup menguras energi dalam tubuhnya, tapi tak terlihat langkah kaki yang melemah, tampak sebaliknya penuh keyakinan dan kepastian menuju tepat selanjutnya.
Kesendirian kadang membawa pada sebuah ketenangan yang dalam, tapi tak selamnya rasa itu dapat dirasakan dengan tenang.Kenikmatan di dalamnya, akan membawa manusia pada keegoisan, tidak dapat melihat sekelilingnya yang membutuhkan perhatian. Perjalanan itu terasa sepi dan kelam, terbawa jiwanya pada sebuah tempat dimana pencarian itu tak kenal ujung pangkalnya. Dalam kesendirianya, jiwa itu membawanya pada sebuah pertanyaan, siapa aku? dimana aku? sampai di mana aku? pertanyaan demi pertanyaan kian berkecamuk di otaknya.
Ingatanya membawanya pada setiap kisah dalam hidupnya, saat-saat semua itu menurutnya terasa sulit, tapi jiwanya mencoba untuk mencari-cari apa yang sebenarnya sedang terjadi.Hingga tanpa di sadari perjalanan itu bisa terlalui, dengan kehadiran orang-orang terkasih yang senantiasa mengiringi.
Semangatnya tak kunjung padam, dalam mengarungi segala rintangan dalam kehidupan, setiap rasa kelemahan itu menghampirinya ia mencoba mencari dimana ia harus berpegang erat dan mencari jalan keluar dalam lingkaran cerita dalam hidupnya, hingga sebuah cahaya terang menghampirinya dan menyapa dalam gelapnya ruang jiwa.
setiap langkahnya membawa pada sebuah arti dan makna, tak perduli apakah ia sedang dalam keadaan lelah, pasrah ataupun jera. Hanya satu tujuan yang menderap dalam hatinya, bahwa ini semata-mata di persembahkan untuk Rabb-Nya. Hanya padanya sumber segala kekuatan, keyakinan, ketenangan, kelembutan, dan Tujuan. Akan sampaikah kita pada suatu tempat yang indah itu................
|
wah...tentang siapa nich